Ragasportflooring.co.id - Membangun lapangan mini soccer bukan hanya tentang menyalurkan hobi, tetapi juga bisa menjadi peluang bisnis yang menjanjikan. Prosesnya dimulai dengan persiapan lahan, yang meliputi pemilihan lokasi dan pengukuran lahan sesuai standar yang berlaku.
Selanjutnya, tahapan yang harus diikut yakni, perataan dan pemadatan lahan, pemasangan pipa drainase HDPE, geotextile, pembuatan saluran drainase, perataan material sub base course, dan pemasangan rumput sintetis. Penting juga untuk mempertimbangkan biaya pembuatan yang bervariasi tergantung pada ukuran lapangan dan jenis material yang digunakan. Dengan perencanaan yang matang, termasuk penyusunan Rencana Anggaran Biaya (RAB) dan pemilihan kontraktor yang tepat, mimpi memiliki lapangan mini soccer akan menjadi kenyataan.
Berikut tambahan panduan, agar kamu bisa membangun lapagan futsal dengan Profesional dari awal sampai Kuick Off! yuk bisa Anda simak :
Membangun lapangan sepak bola mini memerlukan persiapan yang cermat untuk memastikan proses pembangunan berjalan dengan lancar dan menghasilkan lapangan yang berkualitas tinggi. Inilah beberapa langkah penting yang harus diikuti dalam persiapan pembangunan lapangan sepak bola mini.
Lapangan sepak bola, pertama-tama tentukan ukuran lapangan yang diinginkan, apakah sesuai dengan standar internasional FIFA yang memiliki panjang 100-110 meter dan lebar 64-75 meter, atau ukuran yang lebih sesuai untuk kebutuhan komunitas lokal. Selanjutnya, rencanakan fasilitas pendukung seperti tribun untuk penonton dan ruang ganti yang memadai untuk pemain.
Dapat dimulai dengan riset pasar untuk menemukan harga terkini rumput sintetis, yang pada tahun 2021 berkisar antara Rp130 ribu hingga Rp190 ribu per meter persegi tergantung ketebalannya. Juga, pertimbangkan biaya jasa kontraktor yang diperlukan untuk pembangunan lapangan, serta perlengkapan lain yang akan menunjang fungsi lapangan tersebut.
Pastikan legalitas kepemilikan tanah adalah langkah esensial. Jangan lupa untuk mengurus Izin Mendirikan Bangunan (IMB) jika itu diperlukan.
Merupakan proses penting dalam persiapan lahan untuk berbagai keperluan, seperti pertanian, perkebunan, atau pembangunan. Proses ini melibatkan pembersihan lahan dari vegetasi dan reruntuhan bangunan serta penyesuaian kontur tanah untuk memenuhi kebutuhan drainase yang efektif. Dengan demikian, lahan menjadi siap untuk digunakan sesuai dengan rencana pengembangan yang telah ditetapkan.
Melibatkan pemadatan tanah dasar menggunakan agregat berukuran variatif, seperti batu pecah, untuk menciptakan fondasi yang stabil dan memastikan drainase yang efisien. Sub-base yang berkualitas adalah kunci untuk mendukung struktur di atasnya dan menghindari masalah seperti genangan air atau kerusakan fondasi.
Sistem drainase merupakan elemen krusial dalam infrastruktur urban dan rural. Fungsinya adalah untuk mengalirkan air hujan dan limbah keluar dari area tertentu, guna menghindari genangan air, banjir, serta kerusakan pada infrastruktur.
Buat saluran air bawah tanah untuk mencegah genangan dan menjaga kualitas rumput sintetis.
Atur kemiringan lapangan minimal 1% agar air mengalir lancar ke saluran pembuangan.
Pemasangan rumput sintetis pada lapangan mini soccer adalah langkah krusial untuk menjamin kenyamanan dan keamanan saat bermain. Proses ini meliputi beberapa tahapan penting, mulai dari persiapan lahan, yang mencakup pemilihan lokasi dan pengukuran lahan sesuai standar yang berlaku. Kemudian dilanjutkan dengan perataan dan pemadatan lahan, pemasangan pipa drainase HDPE, geotextile, pembuatan saluran drainase, perataan material sub base course, hingga akhirnya pemasangan rumput sintetis itu sendiri.
Pilih jenis rumput sintetis yang sesuai anggaran dan tingkat penggunaan. Pertimbangkan faktor keawetan, tinggi helai, dan daya tahan terhadap sinar matahari.
Pemasangan rumput sintetis oleh tenaga ahli sangat penting. Mereka akan memastikan kerataan, sambungan yang kuat, dan arah serat rumput yang benar.
Memasang garis lapangan dan jaring gawang adalah tahapan krusial dalam menyelesaikan konstruksi lapangan futsal atau sepak bola. Berikut tahapannya :
Fasilitas pendukung lapangan mini soccer merupakan hal yang penting untuk diperhatikan dalam membangun atau menyewa lapangan mini soccer. Fasilitas ini akan menunjang kenyamanan dan keamanan para pemain, penonton, dan staf. Berikut adalah beberapa fasilitas pendukung lapangan mini soccer yang umum ditemukan:
Finishing merupakan tahap akhir dalam pembangunan lapangan mini soccer. Pada tahap ini, dilakukan berbagai pekerjaan untuk memastikan lapangan siap digunakan. Berikut beberapa langkah dalam tahap finishing:
7.2 Pemeriksaan Fasilitas:
Setelah semua tahap finishing selesai, maka lapangan mini soccer siap untuk diserahkan kepada pihak yang berwenang. Berikut beberapa langkah dalam proses penyerahan lapangan:
Dengan menyelesaikan semua langkah di atas, maka proses finishing dan penyerahan lapangan mini soccer telah selesai. Lapangan mini soccer siap digunakan dan dinikmati oleh masyarakat.
BACA JUGA :
Panduan ini diharapkan dapat membantu Anda dalam membangun lapangan mini soccer yang berkualitas.
Semoga bermanfaat!
Hubungi kami sekarang untuk mendapatkan penawaran pembangunan Lapangan Mini Soccer impian Anda. Dan kunjungi untuk info lebih lengkap di Jasa Pembuatan Lapangan Mini Soccer, atau segera hubungi Whatsapp CS kami, untuk mendapatkan penawaran spesial.
RagaSport merupakan perusahaan yang telah berkecimpung di industri olahraga sejak tahun 2011, memulai usahanya sebagai penyedia jasa spesialis lantai olahraga dan kini telah mengembangkan layanannya dalam pembangunan fasilitas lapangan olahraga di berbagai wilayah Indonesia.
2024 PT Ragasport Gunawan Mandiri. All Right Reserved.